Setting QoS di Mikrotik untuk Prioritas Lalu Lintas Data

Quality of Service (QoS) adalah salah satu fitur penting dalam manajemen jaringan yang memungkinkan Anda untuk mengatur prioritas lalu lintas data. Dengan menggunakan QoS di Mikrotik, Anda bisa memastikan aplikasi atau layanan penting mendapatkan prioritas lebih tinggi dibandingkan dengan yang lainnya. Ini sangat berguna untuk menghindari lag, buffering, atau gangguan lainnya yang mungkin terjadi saat jaringan sibuk.

Berikut adalah panduan untuk mengatur QoS di Mikrotik untuk memprioritaskan lalu lintas data sesuai dengan kebutuhan Anda.

1. Pengertian QoS

QoS adalah teknologi yang digunakan untuk mengelola dan mengatur lalu lintas jaringan berdasarkan prioritas. QoS memungkinkan administrator jaringan untuk mengalokasikan bandwidth secara efisien, memastikan bahwa layanan penting seperti VoIP, streaming video, atau aplikasi bisnis mendapatkan prioritas di atas lalu lintas data yang kurang penting seperti unduhan besar atau browsing web.

2. Fitur QoS di Mikrotik

Mikrotik menyediakan beberapa fitur untuk implementasi QoS, antara lain:

• Simple Queue: Fitur ini memungkinkan Anda untuk membuat antrian sederhana berdasarkan IP atau interface untuk mengatur bandwidth.
• Queue Tree: Memberikan kontrol yang lebih granular dengan memungkinkan antrian bersarang dan penentuan prioritas pada level paket.
• PCQ (Per Connection Queue): Membagi bandwidth secara merata di antara semua pengguna yang aktif, sangat berguna untuk jaringan dengan banyak pengguna.

3. Langkah-langkah Konfigurasi QoS di Mikrotik

Berikut adalah langkah-langkah untuk mengatur QoS di Mikrotik:

a. Mengidentifikasi Lalu Lintas yang Akan Diprioritaskan

Langkah pertama adalah menentukan jenis lalu lintas yang ingin Anda prioritaskan. Misalnya, Anda mungkin ingin memberikan prioritas lebih tinggi untuk lalu lintas VoIP, streaming video, atau akses aplikasi bisnis yang penting.

b. Membuat Mangle Rules untuk Menandai Paket

Untuk memprioritaskan lalu lintas, Anda perlu membuat aturan mangle untuk menandai paket yang sesuai. Misalnya, untuk menandai lalu lintas VoIP:

bash
/ip firewall mangle add chain=prerouting protocol=udp dst-port=5060-5061 action=mark-packet new-packet-mark=voip-packets passthrough=yes

Aturan di atas menandai semua paket VoIP (SIP) yang menggunakan port 5060-5061.

c. Membuat Queue untuk Paket yang Ditandai

Setelah paket ditandai, Anda perlu membuat antrian (queue) untuk mengatur prioritas dan alokasi bandwidth:

arduino
/queue tree add parent=global priority=1 max-limit=1M packet-mark=voip-packets queue=default

Antrian ini mengatur bahwa lalu lintas VoIP mendapatkan prioritas pertama dengan alokasi bandwidth maksimal 1 Mbps.

d. Mengatur Queue Tree untuk Lalu Lintas Lainnya

Untuk lalu lintas lainnya, Anda bisa membuat antrian dengan prioritas yang lebih rendah:

arduino
/queue tree add parent=global priority=8 max-limit=10M packet-mark=default-packets queue=default

Antrian ini mengatur lalu lintas umum dengan prioritas lebih rendah dan bandwidth maksimum 10 Mbps.

e. Implementasi PCQ untuk Pengguna

Jika Anda ingin membagi bandwidth secara merata di antara pengguna, Anda bisa menggunakan PCQ:

arduino
/queue type add name=pcq-download kind=pcq pcq-rate=2M pcq-classifier=dst-address
/queue type add name=pcq-upload kind=pcq pcq-rate=2M pcq-classifier=src-address

/queue tree add parent=global-down max-limit=100M queue=pcq-download packet-mark=default-packets
/queue tree add parent=global-up max-limit=100M queue=pcq-upload packet-mark=default-packets

Ini akan membagi bandwidth secara merata dengan alokasi 2 Mbps per pengguna.

4. Monitoring dan Penyesuaian

Setelah konfigurasi QoS selesai, penting untuk memantau performa jaringan secara teratur. Anda dapat menggunakan fitur monitoring di Mikrotik untuk melihat penggunaan bandwidth dan memastikan bahwa aturan QoS bekerja sesuai dengan harapan. Jika ditemukan masalah atau kebutuhan berubah, Anda dapat menyesuaikan konfigurasi QoS sesuai kebutuhan.

5. Keuntungan Menggunakan QoS di Mikrotik

• Prioritas Layanan Penting: Memastikan bahwa aplikasi atau layanan penting mendapatkan bandwidth yang diperlukan, mengurangi risiko gangguan.
• Manajemen Bandwidth yang Efisien: Membagi dan mengalokasikan bandwidth sesuai kebutuhan, mencegah pengguna atau aplikasi tertentu menghabiskan seluruh kapasitas jaringan.
• Peningkatan Pengalaman Pengguna: Mengurangi lag, buffering, dan masalah lainnya yang disebabkan oleh kemacetan jaringan.

Kesimpulan

Mengimplementasikan QoS di Mikrotik adalah langkah penting untuk memastikan bahwa jaringan Anda bekerja secara optimal, terutama ketika lalu lintas data tinggi atau ketika Anda memiliki layanan yang sangat sensitif terhadap keterlambatan seperti VoIP atau streaming video. Dengan pengaturan yang tepat, QoS dapat membantu menjaga stabilitas dan efisiensi jaringan, serta memastikan bahwa semua pengguna mendapatkan pengalaman terbaik.